Karimun – Enam warga Karimun yang terkorfirmasi terpapar virus corona (Covid-19) dijemput oleh petugas kesehatan. Mereka dibawa ke RSUD Muhammad Sani Tanjungbalai Karimun untuk dilakukan isolasi atau dirawat, Minggu (9/8/2020).
“Bentuk antisipasi kami walau hasil resmi belum keluar, tapi sudah kami lakukan isolasi di lantai 6 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Tanjungbalai Karimun,” kata Rahmadi, Jubir Tim Gugus tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun.
Rahmadi mengatakan, dia sudah mendapatkan informasi dari BTKLPP Batam mengenai hasil uji swab terhadap enam orang tersebut, yang telah dinyatakan positif, sehingga yang bersangkutan dilakukan penjemputan untuk diisolasi dan dilakukan perawatan.
“Dari info BTKLPP Batam, insyaallah Senin (hari ini, red) sudah keluar dan sekarang baru sebatas info saja dari BTKLPP,” kata Rahmadi
Dari informasi yang diterima, empat orang diantaranya dijemput petugas kesehatan di Kecamatan Kundur pada Minggu (9/8/2020) malam melalui Pelabuhan Tanjung Gelam untuk dilakukan proses rawat di RS Muhammad Sani Tanjungbalai.
Sementara 2 orang lainnya sudah beberapa hari ini di karantina di salah satu hotel yang ada di Tanjung Balai Karimun.
Diduga 4 suspek dari Kundur pernah kontak dengan almarhum Kapolsek Kundur yang meninggal akibat terpapar Corona dan dua lainnya dari klaster suspek 07 yang sebelumnya sudah dinyatakan positif Covid-19.
Sedangkan 2 lainnya lagi , masing-masing dari Kecamatan Belat dan Moro yang diduga pernah kontak dengan Gubenur Kepulauan Riau.
sumber: batamtoday.com
