Metrobarelangbatam.com, Batam – Kejaksaan Negeri Batam siap bersaing untuk mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM). Apalagi tahun sebelumnya, Kejari Batam sudah masuk dalam 25 Satker yang lolos dan menyingkirkan ratusan Satker lainnya, Kamis (25/05)
Kajari Batam Herlina Setyorini menjelaskan, kunjungan Tim Asistensi Reformasi Birokrasi Kejagung RI ke Kejari Batam merupakan suatu kebanggaan. Karena dalam kunjungan tersebut tim Asistensi dapat melihat bagaimana proses Kejari Batam untuk melakukan perbaikan, baik dari pelayanan dan lainnya.
Bahkan tim Asistensi Kejagung dapat melihat ‘before-after’ di Kejari Batam dalam mempersiapkan diri untuk menjadi salah satu institusi penerima predikat WBK/WBBM
Lanjutnya, dalam memberi pelayanan terhadap masyarakat, Kejari Batam terus melakukan hal terbaik. Melakukan pembenahan mulai dari pengadaan pos pelayanan publik di PTSP, pelayan konsultasi hukum, pelayanan penanganan perkara tindak pidana (umum dan khusus).
“Maka dari itu, Kejari Batam juga telah membuka pelayanan dalam hal konsultasi hukum, bantuan hukum dan pelayanan hukum lainnya yang berada di Mall Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) milik pemerintah Kota Batam,”ucap Herlina Setyorini.
Namun demi kenyamanan masyarakat, Kejari Batam juga telah menyediakan berbagai fasilitas pendukung khusus ibu hamil diantaranya menyediakan ruang laktasi (ruang menyusui) serta fasilitas bagi penderita difabel mulai dari kursi Roda hingga tempat parkirnya.
“Dalam memberikan pelayanan, Kami selalu memberikan rasa nyaman kepada masyarakat yang berkunjug ke Kejari Batam,”tuturnya.
(Red)